Dalam beberapa tahun terakhir ini, tayangan dengan tema kesenjangan sosial semakin digemari oleh banyak orang. Melihat para karakter yang berkuasa hidup tanpa memerhatikan kesejahteraan kaum bawah tentunya membuat kita ingin ikut memperjuangkan keadilan bagi mereka yang tertindas. Namun tidak hanya memancing emosi, tayangan dengan tema tersebut juga seringkali membuat kita tertarik untuk melihat bagaimana sistem pembagian kelas digambarkan di setiap cerita. Mulai dari gerbong kelas di Snowpiercer hingga penjara vertikal di film The Platform, berikut ini adalah lima tayangan Netflix yang menggambarkan kesenjangan sosial.
Snowpiercer
Serial ini memperlihatkan sebuah kehidupan di Snowpiercer, satu-satunya kereta yang menampung manusia setelah dunia membeku dan terus mengelilingi bumi dengan bahan bakar abadi. Sama halnya dengan kehidupan di dunia, kereta ini juga memiliki sistem pembagian kelas, di mana para borjuis hidup di bagian gerbong depan kereta yang mewah, sementara kelas bawah atau disebut Pengekor tinggal di gerbong paling belakang dengan fasilitas yang tidak memadai. Kesenjangan sosial ini pun memicu adanya peperangan antar kelas.
The Platform
Kesenjangan sosial juga dapat terjadi di dalam sebuah penjara. Dalam tayangan The Platform, Anda akan melihat bagaimana para narapidana diperlakukan tidak adil di sebuah penjara yang berbentuk vertikal. Sebagai bagian dari hukuman yang harus mereka terima, para narapidana ini hanya diberi makanan satu kali dalam sebuah meja yang turun dari lantai paling atas dan berhenti di setiap lantai selama dua menit. Seorang narapidana yang tidak terima dengan perlakuan yang tidak adil tersebut pun akhirnya melakukan pemberontakan terhadap sistem penjara dan berjuang mencari cara agar bisa naik ke atas.
The Maze Runner
Film yang diadaptasi dari sebuah novel ini menggambarkan kisah laki-laki muda bernama Thomas (Dylan O’Brien) yang hilang ingatan dan menemukan dirinya terjebak dalam sebuah tempat bernama Glade bersama para anak laki-laki lainnya yang mengalami hal serupa. Di tempat ini, mereka harus belajar hidup sederhana dan mempertahankan diri dari ‘seleksi alam’ yang mengancam nyawa mereka. Satu-satunya jalan keluar dari tempat tersebut adalah dengan melewati sebuah labirin maut, di mana belum pernah ada satu pun yang berhasil keluar hidup-hidup. Merasa ada sesuatu yang tidak beres, Thomas akhirnya memimpin teman-temannya untuk menemukan jawaban di balik kejanggalan situasi tersebut.
Sky Castle
Jika Anda penggemar tayangan Korea, coba simak serial drama Sky Castle. Serial ini menggambarkan kesenjangan sosial dari sisi pendidikan, di mana orang kaya dapat dengan mudah mengeluarkan uang sebesar apapun untuk memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak-anak mereka. Tidak tanggung-tanggung, mereka pun rela mengeluarkan ratusan juta untuk menyewa pengajar paling hebat agar anak-anak mereka dapat masuk ke perguruan yang bergengsi dan mengejar masa depan yang cerah. Serial ini memperlihatkan betapa pentingnya sebuah pendidikan di mata kaum elit Korea Selatan. Mereka percaya bahwa cara agar menjadi orang yang terpandang adalah dengan memiliki karir sebagai dokter atau pengacara, dan menimba ilmu di perguruan paling bergengsi. Tidak heran apabila mereka melakukan segala cara agar dapat mempertahankan nama baik keluarga.
Altered Carbon
Bernuansa futuristik, serial Altered Carbon menggambarkan sebuah konsep di mana manusia dapat hidup selamanya apabila mereka memiliki uang. Caranya adalah dengan menyimpan ‘pikiran’ manusia dalam sebuah microchip untuk ditanam di ‘tubuh’ yang baru. Tentunya hanya orang-orang kaya atau berkecukupan yang mampu membeli ‘tubuh’ baru – semakin bagus fisiknya, semakin mahal harganya. Namun bagi mereka yang tidak mampu, kematian adalah sesuatu yang tidak dapat dicegah.
Artikel berhasil ditayangkan pada:
Jun 30, 2020 - 02:19 WIB.
Bagaimana? apakah kamu menyukai dengan tulisan artikel ?
Jika kamu menyukainya, silakan tulis pendapatmu di kolom komentar ya gengs 😊
MOHON UNTUK SELALU MENGGUNAKAN ALAMAT EMAIL YANG VALID ( AKTIF ) AGAR KAMI DAPAT MEMBALAS KOMENTAR SOBAT.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dan sopan. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.
Author
rb3
TULIS KOMENTAR